Koko Landon dan Cici Pauline Wakili Riau di Ajang Koci Nasional 2022
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Koko Landon dan Cici Pauline Octarina Tan mewakili Provinsi Riau dalam ajang Koko Cici (Koci) Nasional 2022 yang digelar di Jakarta dari tanggal 6 hingga 12 November 2022 mendatang. Acara pelepasan digelar di Sekretariat Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Provinsi Riau Jalan Setia Budi, Pekanbaru, Sabtu (5/11/2022).
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Koko Landon dan Cici Pauline Octarina Tan mewakili Provinsi Riau dalam ajang Koko Cici (Koci) Nasional 2022 yang digelar di Jakarta dari tanggal 6 hingga 12 November 2022 mendatang. Acara pelepasan digelar di Sekretariat Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Provinsi Riau Jalan Setia Budi, Pekanbaru, Sabtu (5/11/2022).
Ketua PSMTI Riau Stephen Sanjaya pada kesempatan tersebut menjelaskan adapun perwakilan Riau ini adalah Koko Cici Riau yang terpilih di tahun 2019. Saat itu ada 10 pasang yang ikut dan kemudian terpilih 5 pasang. Karena Covid-19 barulah tahun ini diikutsertakan dalam Koci Indonesia.
"Dan memang selama Covid-19 ini pelaksanaan Koci nasional juga vakum. Awalnya mau diadakan di bulan Agustus namun karena terlalu mepet akhirnya diundur hingga bulan November," ujar Stephen Sanjaya, Sabtu (5/11/2022).
Diharapkan untuk tahun depan pelaksanaan tahun depan lebih ramai lagi pesertanya. Karena waktu yang tersedia bisa dimanfaatkan lebih baik.
"Untuk dukungan, beberapa hari ini kita ada membroadcast di Whatsapp untuk meminta dukungan dari masyarakat Tionghoa dan juga masyarakat Riau untuk memberikan vote agar Koko Cici Riau ini bisa memenangkan ajang Koci Nasional," Cakapnya.
Dikatakan Stephen, Koci Nasional ini membawa misi untuk memperkenalkan budaya Riau agar lebih dikenal dan disayang oleh masyarakat Indonesia terutama orang-orang Tionghoa yang ada di Indonesia untuk bisa tahu seperti apa itu Riau.
"Karena di Riau sendiri kan kita tahu banyak tempat wisata yang sudah diaplikasikan dalam motif batik. Dan saya juga sangat tertarik, dimana saya sangat tertarik dengan motif-motif batik Riau. Sangat bagus sekali. Ada pacu jalur, ada bono. Makanya kita juga meminta kepada ibu-ibu dari Aspekraf Riau untuk mendesainkan baju untuk Koko Cici dan juga untuk PSMTI Riau," sebutnya.
Lebih lanjut dirinya berpesan agar Koko Cici Riau harus percaya diri untuk mengikuti ajang nasional ini. Tidak usah ragu atau bimbang, jadi tetap santai.
"Kita harus menunjukkan diri kita. Jadi tak usah melihat orang lain. Ketika kita percaya diri dan tahu diri, maka kesempatan untuk memenangkan itu akan lebih besar," ungkapnya.
Koko Landon pada kesempatan tersebut menyampaikan sejauh ini segala persiapan sudah dilakukan. Mulai dari pemahaman materi yang sudah disampaikan oleh pihak panitia hingga persiapan berbagai keperluan lainnya.
"Persiapan lebih kepada barang-barang yang dibutuhkan disana. Karena memang mulai tanggal 6 November kami akan mulai dikarantina hingga tanggal 10 November dan pada tanggal 11 akan digelar Grand Final nya. Makanya untuk karantina juga diperlukan pakaian-pakaian tertentu dan banyak barang lain yang harus disiapkan," jelasnya.
Cici Pauline menambahkan nantinya pada malam final keduanya akan membawakan pakaian tradisional Kuansing. "Kita akan memakai pakaian batik Kuansing. Jadi memang kita sengaja memakai pakaian batik dengan corak Riau. Kostum itu nantinya akan kita pakai saat malam final," terangnya.
"Kami akan berjuang sebaik mungkin untuk membawa harum nama Riau di kancah nasional," pungkasnya.
Sebagai informasi pada kesempatan tersebut, Koko Cici Riau juga melibatkan Puan Aspekraf Riau untuk mendesain serta membuatkan pakaian untuk dipakai dalam ajang Koci Nasional 2022.
Sumber Berita
https://www.cakaplah.com/artikel/serantau/11006/2022/11/05/koko-landon-dan-cici-pauline-wakili-riau-di-ajang-koci-nasional-2022/#sthash.uLJ7l7r4.PvfrOZqq.dpbs