Kumpulkan 627 Kantong Darah, Ketua PKK Riau Apresiasi Baksos PSMTI Riau Bersama Lintas Organisasi
PEKANBARU - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Riau, Hj Henny Sasmita Wahid S Sos M Si memberikan apresiasi kegiatan donor darah Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau. Baksos berlangsung di Mal Pekanbaru, Sabtu (30/8/2025) dan berhasil mengumpulkan 627 kantong darah.
PEKANBARU - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Riau, Hj Henny Sasmita Wahid S Sos M Si memberikan apresiasi kegiatan donor darah Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau. Baksos berlangsung di Mal Pekanbaru, Sabtu (30/8/2025) dan berhasil mengumpulkan 627 kantong darah.
Baksos donor darah menggandeng PSMTI Pekanbaru, MUI Riau, PWNU Riau, Perti Riau, FPK Riau, FKUB Riau, PW Muhammadiyah Riau, Walubi Riau dan Permabudhi Riau. Kemudian Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Pekanbaru. Henny Sasmita Wahid mengatakan, donor darah bukan hanya wujud kepedulian, tetapi bentuk nyata cinta tanah air dengan menyelamatkan nyawa sesama. "PKK Riau terus berkomitmen mendorong program-program sosial yang berdampak langsung kepada masyarakat. Kami mengajak seluruh pihak untuk bergandeng tangan dalam menciptakan masyarakat yang sehat, peduli dan berdaya saing," katanya.
Sasmita mengucapkan terima kasih kepada PSMTI Riau dan seluruh pihak lintas organisasi yang berkolaborasi dalam mensukseskan kegiatan ini. "Baksos menjadi bukti nyata bahwa persatuan dapat melahirkan manfaat besar bagi masyarakat. Mudah-mudahan bisa terus kita laksanakan," tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Sasmita mengimbau masyarakat untuk mendonorkan darahnya, karena prosesnya cepat dan menyehatkan badan.
Sementara itu, Plt Ketua PSMTI Riau, Lindawati menyampaikan, baksos donor darah dilaksanakan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 Provinsi Riau dan HUT ke-80 Republik Indonesia (RI) sekrta milad ke-50 Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau. "Antusias masyarakat untuk mengikuti donor darah cukup tinggi. Baksos berhasil mengumpulkan 627 kantong darah dari ratusan pendonor yang mendaftar. Kantong darah yang terkumpul melebihi target, waktu pelaksanaan juga diperpanjang hingga pukul 17.00 WIB," terangnya.
Ditambahkannya, pihaknya sudah menyebarkan link pendaftaran secara online sejak seminggu lalu. Namun banyak juga masyarakat maupun pegunjung Mal Pekanbaru yang langsung datang ke lokasi donor. "Kita berharap kegiatan dapat membantu mereka yang membutuhkan," ungkapnya.
Ketua MUI Riau, Prof Dr Ilyas Husti mengatakan dengan kebersamaan membawa Riau lebih maju, aman dan nyaman serta kompak, sehingga menjadi contoh bagi daerah lain. "Kegiatan donor darah memiliki dua dimensi. Pertama dimensi religius, karena bernilai ibadah dan banyak yang membutuhkan darah. Kedua dimensi sosial, karena ada keterikatan antara pendonor dengan penerima.
Ketua PMI Pekanbaru, Abdul Jamal menyebutkan, untuk Kota Pekanbaru membutuhkan 300 kantong darah per hari untuk 32 rumah sakit.*